Istimewa
Zonaterkini.com _ Rumah Tahfid Al Qur’an Al Madinah Kamil dan sekolah guru Al Qur’an Wafa Sidoarjo mengadakan wisuda, Minggu (3/9).
M. Hadi Prasetyo, M.Pd., Ketua Wafa Sidoarjo menyatakan bahwa dalam Islam, kehidupan setelah dunia adalah kehidupan akhirat. Allah berfirman dalam Surat Al Mu’minun ayat 99-100 sebagai berikut:
حَتَّى إِذَا جَاءَ أَحَدَهُمُ الْمَوْتُ قَالَ رَبِّ ارْجِعُونِ لَعَلِّي أَعْمَلُ صَالِحًا فِيمَا تَرَكْتُ كَلا إِنَّهَا كَلِمَةٌ هُوَ قَائِلُهَا وَمِنْ وَرَائِهِمْ بَرْزَخٌ إِلَى يَوْمِ يُبْعَثُونَ
Artinya : Hingga apabila datang kematian kepada seseorang dari mereka, dia berkata: “Ya Tuhanku kembalikanlah aku (ke dunia). Agar aku berbuat amal yang saleh terhadap yang telah aku tinggalkan. Sekali-kali tidak. Sesungguhnya itu adalah perkataan yang diucapkannya saja. Dan di hadapan mereka ada dinding sampai hari mereka dibangkitkan.
Sehingga agar kita semua sukses menuju ke kampung akhirat diperlukan navigator kalau istilah sekarang adalah GPS.
GPS inilah biasanya kita perlukan jika kita ingin menuju tempat yang belum pernah kita kunjungi. Allah SWT berfirman dalam surat Al Isra ayat 9;
إِنَّ هَٰذَا الْقُرْآنَ يَهْدِي لِلَّتِي هِيَ أَقْوَمُ وَيُبَشِّرُ الْمُؤْمِنِينَ الَّذِينَ يَعْمَلُونَ الصَّالِحَاتِ أَنَّ لَهُمْ أَجْرًا كَبِيرًا
Artinya: Sesungguhnya Al Qur’an ini memberikan petunjuk kepada (jalan) yang lebih lurus dan memberi khabar gembira kepada orang-orang Mu’min yang mengerjakan amal saleh bahwa bagi mereka ada pahala.
Maka Navigator atau GPS Kehidupan kita adalah Al Qur’an.
Suatu keharusan bagi kita sebagai umat muslim yang percaya akan kehidupan akhirat, untuk senantiasa mempelajari, mengamalkan, dan mendakwahkan Al Qur’an. Dari situlah akan kita dapati Al Qur’an sebagai Navigator atau GPS dalam kehidupan kita.
Wafa Indonesia dalam visinya melahirkan ahli Al Qur’an sebagai pembangun peradaban masyarakat Qur’ani di Indonesia.
Ahli Al-Qur’an yang kami maksud adalah :
Bagus bacaan Al Qur’annya.
Banyak hafalan Al Qur’annya.
Paham bacaan Al Qur’an.
Akhlaqnya mencerminkan AlQur’an.
Sedangkan misi kami yaitu mengembangkan model pendidikan Al Qur’an 5T dengan 7M dan melaksanakan standardisasi mutu lembaga pendidikan Al Qur’an. Mendorong lahirnya komunitas masyarakat Qurani yang membumikan Al Qur’an dalam kehidupannya. Menjalin kemitraan dengan pemerintah untuk mewujudkan bangsa Indonesia yang Qur’ani.
Kami Wafa Sidoarjo seiring dengan visi dan misi mempunyai program, salah satu program kami adalah sekolah guru ahli Al Qur’an yang sekarang sudah sampai pada angkatan 5 dengan jumlah awal 20 peserta dan Alhamdulillah 15 lulus dari program ini,” Ungkapnya.
Kami Wafa Sidoarjo menyampaikan selamat, Barokallah Fii Kum, semoga Ilmu yang kalian dapatkan mampu diimplementasikan.
Rasulullah sampaikan dalam hadistnya;
خَيْرُكُمْ مَنْ تَعَلَّمَ الْقُرْآنَ وَعَلَّمَهُ
Artinya: Sebaik-baik kalian adalah yang belajar Al Qur’an dan mengajarkannya. (HR. Bukhori, Abu Daud dan tirmidzi)
Dengan belajar dan mengajarkan Al Qur’an Allah akan muliakan kita karena itu menjadi penerus dari tugas Rasulullah.
Program yang selanjutnya adalah mendorong terwujudnya komunitas dan mitra. “Alhamdulillah di Sidoarjo sekitar kurang lebih 50 lembaga mitra dan komunitas pecinta Al Qur’an, salah satunya adalah Al Madinah Kamil yang hari ini mewisuda santrinya sebanyak 45 santri,” Ungkapnya.
Kami juga mengucapkan selamat, Barokallah Fii Kum bagi santri dan terus dilanjutkan untuk menghafalnya hingga 30 juz,” Tambahnya. (*red)