Libatkan Seluruh Warga Sekolah, KB-TK Al Muslim Rayakan HUT Ke-79 RI

8

Foto: Istimewa

ZONATERKINI.COM __ Perayaan HUT ke-79 RI di KB-TK Al Muslim, Waru, Sidoarjo, Jawa Timur berlangsung meriah. Tak tanggung-tanggung acara ini digelar selama 3 hari (14-16 Agustus 2024).

Perayaan kemerdekaan RI, merupakan moment yang ditunggu-tunggu tiap tahunnya, tak terkecuali di KB-TK Al Muslim Sidoarjo. Ratusan siswa, guru, wali murid, dan cleaning service ikut merayakannya dengan semangat juang tinggi. Acara yang digelar selama 3 hari ini memperebutkan trophy dan hadiah hiburan lainnya.

Hari pertama diisi dengan lomba siswa, diantaranya, pindah bendera, bola konsentrasi, dan racing tank. Tujuan dari lomba ini adalah meningkatkan kemampuan fisik motorik serta konsentrasi siswa.

Pemandangan berbeda terlihat dari peringatan HUT Kemerdekaan RI hari ke-2. Pasalnya, dalam kegiatan tersebut wali murid, siswa dan seluruh warga sekolah termasuk cleaning service turut hadir dan terlibat langsung dalam setiap kegiatan, baik itu senam bersama hingga lomba.

Kepala KB-TK Al Muslim Sidoarjo, Siti Aminah, mengungkapkan pihaknya memang selalu melibatkan orang tua siswa atau wali murid dalam setiap kegiatan yang dilakukan sekolahnya.

“Kami memang selalu melibatkan wali murid dalam setiap kegiatan yang ada di sekolah. Tujuannya tak lain, untuk mempererat hubungan antara wali murid dan pihak sekolah dalam pelaksanaan program sekolah dan kegiatan belajar mengajar. Dengan hubungan yang erat, maka segala proses pembelajaran yang dilakukan siswa dapat disosialisasikan dan dievaluasi dengan baik oleh wali murid dan sekolah,” terangnya, Sabtu (17/8).

Siti Aminah, mengaku senang melihat tingginya antusias wali murid dalam mendampingi anaknya mengikuti serangkaian kegiatan yang dimulai sejak pukul 07.15 Wib itu, yaitu kolaborasi siswa dalam lomba estafet bola merah-putih, estafet pindah bendera dan estafet bola tennis.

BACA JUGA :  Hj Umi Salamah, S.Pd.I., M.Pd.I., MM., Kepala MI Ma'arif Ketegan, Sidoarjo Raih Penghargaan Bergengsi

Ia juga mengungkapkan, banyak wali murid yang rela cuti kerja hanya untuk menemani anaknya mengikuti acara ini. Meskipun lomba yang dilakukan wali murid sederhana yakni kursi presiden. Namun dibalik itu, kerjasama dan rasa persatuan antara wali murid, siswa dan sekolah benar-benar diasah. Seluruh pihak saling support dan menyemangati, terlebih saat para guru dan cleaning service berlomba klompen raksasa.

Hari terakhir perayaan diisi dengan upacara bendera, harapannya sikap disiplin dan taat aturan anak dapat meningkat, diteruskan dengan penyerahan hadiah lomba. Selanjutnya acara tasyakuran kemerdekaan menyuguhkan tumpengan polo pendem dan menikmati bersama makanan tradisional tersebut menjadi acara penutup rangkaian acara perayaan ini.

(Penulis: Triana Dewi/KB-TK Al Muslim)